Gadget
3 Strategi Nokia Dalam Menghadapi Persaingan Smartphone
Nokia adalah salah satu merk telepon seluler yang sempat sangat terkenal di Indonesia. Bahkan Nokia sempat merajai pasar telepon seluler di Indonesia sebelum mulai maraknya smartphone. Memang Nokia sempat jatuh di Indonesia karena gempuran produk smartphone yang mulai menjamur di Indonesia. Namun saat ini Nokia mulai mengeluarkan beberapa produk smartphone Nokia untuk bersaing di pasar Indonesia.
Kebangkitan Nokia ini dengan perantara HMD Global yang sekaligus pemilik lisensi resmi Nokia. Sampai saat ini ada beberapa produk dari Nokia yang bisa kita nikmati seperti Nokia 3, Nokia 5, Nokia 6 dan juga yang terbaru adalah Nokia 2. Memang menurut Nokia, persaingan smartphone saat ini sangat ketat. Namun akan berdampak sangat baik bagi kemajuan. Karena akan ada banyak inovasi yang belum terbayangkan sebelumnya oleh mereka.
Dalam mengikuti persaingan di Indonesia saat ini, Nokia tidak terlalu mementingkan persaingan spesifikasi. Nokia akan sangat kewalahan jika mengikuti persaingan spesifikasi yang tidak ada habisnya. Nokia memiliki 3 strategi yang menjadi pegangan mereka dalam mengeluarkan produk. Tentunya 3 strategi ini menjadi andalan mereka dalam memanjakan para pengguna smartphone. Berikut ini 3 strategi Nokia dalam menghadapi persaingan smartphone dikutip dari tekno.liputan6.
1. Desain Nokia Harus Berbeda Dari Smarphone Lain.
mobihall |
Pilar pertama yang digunakan Nokia dalam menghadapi persaingan adalah masalah desain. Smartphone Nokia terus memegang prinsip desain yang harus berbeda dengan smartphone lainnya. Salah satu produk terbarunya yang juga mengedepankan tiga pilar ini adalah Nokia 2. Produk ini memiliki desain dengan satu blok berbahan alumunium di body smartphone.
2. Nokia Fokus Pada Pengoptimalan Baterai.
allaboutsymbian |
Selain desain, pilar yang terus dijaga smartphone Nokia adalah masalah baterai. Pihak Nokia terus melakukan pengembangan fitur managemen daya yang ada di smartphone mereka agar lebih optimal. Sehingga produk mereka akan memiliki ketahanan baterai yang lebih dalam dan mulai mengurangi penggunaan powerbank saat beraktivitas sehari-hari.
3. Penggunaan Android Stock Agar Pengguna Lebih Mudah Mengakses Aplikasi Google.
androidcentral |
Pilar terakhir Nokia dalam menghadapi persaingan smartphone adalah penggunaan sistem Android stock yang merupakan murni bawaan dari Google. Dengan menggunakan jenis android ini akan memudahkan para pengguna dalam mengakses aplikasi Google seperti Google Assistant dan juga Google Photos. Mereka juga akan melakukan pembaruan Android bagi produk-produk smartphone Nokia yang sudah mereka keluarkan.
Pingback: Peningkatan Jumlah Plastik Akan Berdampak Buruk Bagi Laut, Hewan dan Manusia Pada 2050 - Jagoteknologi.com