news
CEO BlackRock Melihat Permintaan untuk Kripto Sangat Sedikit
CEO BlackRock, Larry Fink, mengatakan dalam sebuah wawancara CNBC pada hari Rabu (14/07/2021) bahwa dia tidak melihat banyak permintaan untuk aset digital.
Dilansir dari coindesk, BlackRock merupakan manajer aset terbesar di dunia dengan lebih dari $10 triliun aset yang dikelola.
Fink Berbicara di “Squawk Box” CNBC sebelum melakukan panggilan untuk membahas pendapatan kuartal kedua BlackRock, Fink mengatakan bahwa dia telah ditanya tentang kripto dan bitcoin di masa lalu, tetapi tidak dalam dua minggu terakhir.
“Dalam minggu terakhir perjananan bisnis saya, tidak ada satu pertanyaan pun yang diajukan tentang (kripto) itu. Itu bukan bagian dari fokus pada pensiun dan investor jangka panjang. kami melihat sangat sedikit dalam hal permintaan investor pada hal-hal semacam itu”. Kata Fink.
Fink juga mengatakan bahwa saat dia “bersemangat” tentang investor yang tertarik pada aset spekulatif, kripto “sama sekali tidak terkait” dengan misi BlackRock.
Dia sebelumnya mengatakan bahwa bitcoin telah “menarik perhatian” banyak orang dan bahwa pasar cryptocurrency masih relatif kecil dibandingkan dengan yang lain.
Sementara itu pada bulan Desember 2020 Fink mengatakan bahwa “kalau literasi keuangan bisa kita tingkatkan kami bisa membantu lebih banyak orang untuk tidak hanya fokus pada spekulasi pasar dan pasang surut, tetapi juga membawa mereka ke dalam investasi dalam jangka panjang”.
BlackRock mulai memperdagangkan berjangka bitcoin di CME pada bulan April. Kemudian, perusahaan mengatakan sedang mempelajari mata uang kripto untuk melihat apakah kelas aset dapat memberikan manfaat meskipun ada kekhawatiran volatilitas.
5 Fakta Menarik Bitcoin, Bisa Jadi Aset Utama Kripto
Mengulik Sejarah Panjang Cryptocurrency di Dunia & Indonesia
7 Alasan Mengapa Investasi Pada Aset Kripto Digemari
Mengenal Vitalik Buterin, Dirikan Ethereum Karena Keterbatasan Bitcoin
